Langsung ke konten utama

Babinsa Anggota Ramil 0816/11 Tarik Laksanakan Sholat Taraweh Dengan Warga.

Radar Publik
Sidoarjo.

Sholat Taraweh
Bersama Warga Binaanya
Guna menjaga situasi kondusif dan juga Kamtibmas di masyarakat selama bulan Ramadhan, Babinsa  Koramil 0816/11 Tarik selalu aktif melaksanakan Sholat Taraweh di desa binaanya

Seperti halnya yang dilaksanakan oleh Babinsa Desa Klanting Sari  kecamatan tarik kabupaten sidoarjo ,Serma Listiawan dengan masarakat  binaanya,

Babinsa klanting sari Serma Listiawan menyampaikan “Kegiatan  sholat tarawih dan tadarus dilaksanakan secara bergantian di masjid atau musolah musollah yang berada di wilayah desa klanting sari kecamatan Tarik.

“Antara lain musholah An-Nur, Nurul Islam, Masjid Nurul Hidayah, Masjid Nurul Hasan, Masjid Al-Mubaraq dan Masjid Al-Mubaroqin”.

“Dan dalam kegiatan Sholat traweh ini selain sebagai wujud ingsan yang bertakwa juga selaku Babinsa yg tdk bs di pisah dgn nasarakat keberadaanya selalu melekat di desa binaanya
Agar terjaga uquah islamiah juga mempermudah komsos

Hal senada juga diungkapkan oleh Danramil 0816/11 Tarik Kapten Inf. Moh Said
“Dengan melaksanakan sholat tarawih berjamaah bersama warga masyarakat, Babinsa selaku pelayan, pelindung dan pengayom masyarakat akan selalu berada dimana saja baik di keramaian di tempat pertemuan dan tempat tempat ibadah sekaligus merupakan ajang silahturahmi dengan masyarakat”.

“Dan dengan Kegiatan safari sholat tarawih dan tadarus tersebut bisa meningkatkan tali silaturahmi antara Babinsa sehingga tercipta suatu hubungan yang positif untuk bersama sama menjaga situasi kamtibmas selama bulan suci ramadhan“, Ujar Danramil  (Zeey /liiis).

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Suasana Malam Di Tangkis Porong Indah (TPI)

Radar Publik Minggu (3/11/2013) WARGA Porong dan sekitarnya punya istilah khas, TPI. Bukan Televisi Pendidikan Indonesia, melainkan TANGKIS PORONG INDAH. Ini tempat mangkal ratusan lonte di tangkis (tanggul) Kali Porong, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur. ‘Keindahan’ tangkis itu bisa disaksikan setiap malam. Tangkis yang siangnya panas terik dan sepi, malam hari sangat meriah. Di sini tak ada rumah bordil yang khusus menyediakan kamar berikut lontenya. Di sini semua serba darurat. Usai matahari terbenam para ‘pengusaha’ bikin kamar-kamar begituan. Sedikitnya ada 60 kamar. “Ada semacam panitia atau pemilik. Rangkanya sudah ada, sehingga malam tinggal pasang. Bikinnya gampang sekali, dan ini sudah berlangsung bertahun-tahun,” ujar Eko, warga Porong. Pengelola kompleks TPI menyiapkan dua tiga wadah berisi air bersih di depan kamar 2 x 1 meter itu. Tujuannya, apalagi kalau bukan untuk membersihkan organ intim si lonte dan tamunya usai berhubungan badan. Fasilitas ini, rata-rata sudah...

Belum Jelas Perizinannya Pembangunan Pabrik Paku di Kangkungan Mojokerto di Protes Warga

Radar Publik Jatim - Selasa, 16/7/2024 MOJOKERTO, Warga Dusun Kangkungan Desa Lengkong Kecamatan Mojoanyar Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, memprotes pembangunan pabrik paku yang ada di daerahnya, alasannya, mereka khawatir terdampak sisa hasil produksi dari produsen paku itu kelak kalau sudah beroperasi, di antaranya debu dan sumber air yang terkontaminasi dengan limbah besi.  Selain itu, warga juga menuntut kompensasi kepada pemilik pabrik akibat debu yang ditimbulkan oleh dum truk yang berlalu lalang, pada masa proyek pembangunan. Tidak hanya debu dan suara bising, mereka juga mempertanyakan ijin penggunaan akses yang di lalui dum truk untuk menguruk pabrik. Warga setempat, Alfatah (42)  mengatakan " kami hanya menanyakan kedepan dampak yang di timbulkan oleh pabrik, dan kami juga menanyakan penggunaan akses yang di lalui kendaraan proyek" . " Warga Kangkungan kepingin tahu, ijinnya sama siapa ? kaitan dengan penggunaan jalan yang di lalui kend...

Buntut Protes Warga, Kompensasi Tidak Cair Dari Pabrik Warga Tutup Akses Menuju Proyek

Radar Publik .com Mojokerto 21/7/2024 MOJOKERTO : Bentuk kekesalan warga Dusun Kangkungan, Desa Lengkong, Kecamatan Mojoanyar, Mojokerto, Jatim, akibat dampak yang ditimbulkan oleh kendaraan proyek dan penggunaan jalan yang tidak ijin ke warga. Pada Minggu siang (21/7/2024) warga Kangkungan tutup jalan menuju proyek pembangunan pabrik. Puluhan warga setempat, memblokade jalan setapak menuju proyek. Sebab, sejak dimulainya proyek pembangunan pabrik, warga sudah berkali-kali mengajukan kompensasi ke pihak pengembang, namun, hingga saat ini kompensasi tak kunjung terealisasi. Dengan kompak, warga Dusun Kangkungan mendirikan pagar dari bambu yang di bubuhi spanduk penutupan jalan. "Kami sudah capek dengan janji-janji belaka dari pihak manajemen pabrik. Sekitar sudah 5 kali mediasi dengan Pemdes Lengkong, dan perwakilan perusahaan, namun hingga saat ini mediasi tersebut masih dead lock," kata Didik, warga setempat. Menurut warga yang lain, Agustina (54) sepanjang perus...