Radar Publik
Senin, 18 April 2016
Pasuruan - 80 pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pasuruan, yaitu mulai dari Bupati, Wakil Bupati, Sekda, Kepala Dinas, Kepala Bagian hingga Camat mengikuti tes urine yang dilakukan secara dadakan.
Tes urine yang dilakukan tanpa pemberitahuannya tersebut, dilaksanakan di Gedung Segoropuro, Pendopo Kabupaten Pasuruan. Sejumlah pejabat langsung terkejut ketika mengetahui ada tes urine tersebut.
Tes urine ini atas berkat kerjasama antara pihak Polres Pasuruan Kota dan Kabupaten Pasuruan. Dan pihak RSUD Bangil.
Berdasarkan pantauan beritajatim.com, tes urine ini, diawali oleh Bupati Pasuruan, Irsyad Yusuf, Wakil Bupati, Riang Kulup Prayuda, Sekda Agus Sutiadji dan dilanjutkan kalangan Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).
"Tes urine ini memang kami lakukan secara dadakan. Dan tujuannya ialah untuk antisipasi penyebaran narkoba di lingkungan Pemerintah Kabupaten Pasuruan. Semua pejabat harus ikuti tes ini tanpa terkecuali," ujar Bupati Pasuruan, Irsyad Yusuf, Senin (18/04/2016).
Ia menambahkan, pihaknya akan lakukan hal serupa ke seluruh eselon empat hingga ke PNS secara keseluruhan. Irsyad juga akan membentuk Satuan Tugas (Satgas) anti narkoba dalam waktu dekat.
“Kami tak ingin wilayah Kabupaten Pasuruan menjadi sarang peredaran narkoba. Dan ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah daerah untuk memberantas narkoba. Apabila ada yang terbukti positif, akan kita berikan sanksi tegas," pungkasnya. (Brt jatim)
Senin, 18 April 2016
Pasuruan - 80 pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pasuruan, yaitu mulai dari Bupati, Wakil Bupati, Sekda, Kepala Dinas, Kepala Bagian hingga Camat mengikuti tes urine yang dilakukan secara dadakan.
Tes urine yang dilakukan tanpa pemberitahuannya tersebut, dilaksanakan di Gedung Segoropuro, Pendopo Kabupaten Pasuruan. Sejumlah pejabat langsung terkejut ketika mengetahui ada tes urine tersebut.
Tes urine ini atas berkat kerjasama antara pihak Polres Pasuruan Kota dan Kabupaten Pasuruan. Dan pihak RSUD Bangil.
Berdasarkan pantauan beritajatim.com, tes urine ini, diawali oleh Bupati Pasuruan, Irsyad Yusuf, Wakil Bupati, Riang Kulup Prayuda, Sekda Agus Sutiadji dan dilanjutkan kalangan Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).
"Tes urine ini memang kami lakukan secara dadakan. Dan tujuannya ialah untuk antisipasi penyebaran narkoba di lingkungan Pemerintah Kabupaten Pasuruan. Semua pejabat harus ikuti tes ini tanpa terkecuali," ujar Bupati Pasuruan, Irsyad Yusuf, Senin (18/04/2016).
Ia menambahkan, pihaknya akan lakukan hal serupa ke seluruh eselon empat hingga ke PNS secara keseluruhan. Irsyad juga akan membentuk Satuan Tugas (Satgas) anti narkoba dalam waktu dekat.
“Kami tak ingin wilayah Kabupaten Pasuruan menjadi sarang peredaran narkoba. Dan ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah daerah untuk memberantas narkoba. Apabila ada yang terbukti positif, akan kita berikan sanksi tegas," pungkasnya. (Brt jatim)