Langsung ke konten utama

Tim Wasev Mabes TNI Kunjungi TMMD 106 Kedesa Kupang.

 Radar Publik 
Sidoarjo.

Wakil Bupati Sidoarjo H. Nur Ahmad Syaifuddin SH menerima kunjungan kerja Asisten Logistik (Aslog) Kasad Mayjen TNI Jani Iswanto, M.A dalam rangka melaksanakan Pengawasan dan Evaluasi (Wasev) kegiatan TMMD ke-106 yang dilaksanakan oleh satuan jajaran Kodim 0816 Sidoarjo, bertempat di Pendopo Delta Wibawa, Kamis (17/10).


Aslog Kasad Mayjen TNI Jani Iswanto didampingi Dandim 0816 Sidoarjo/ Letnan Kolonel Inf. Iswan nusi SH, Para perwira Staf Kodim, dan Wakil Bupati Sidoarjo Nur Ahmad Syaifuddin. Tim Wasev Mabesad meninjau lokasi pengerjaan sasaran fisik TMMD di Desa Kupang, Kec.Jabon.

Peninjauan diawali ke lokasi pembangunan jalan paving, Jalan Beton & Jembatan Kupang – Kedungpandan, dan Pemasangan PJU, Kemudian meninjau Rehab SDN Kupang Jabon, selanjutnya memberikan arahan di Balai Desa Kupang, Jabon.

Aslog Kasad Mayjen TNI Jani Iswanto menyampaikan dalam arahannya, melalui kegiatan TMMD biasanya disasarkan ke daerah-daerah tertinggal dan terpencil agar bisa memudahkan masyarakat dalam beraktivitas dan menjalankan perekonomian.

Keterlibatan pemerintah daerah dan elemen masyarakat dalam TMMD sebagai bentuk dukungan untuk meningkatkan percepatan pembangunan di daerah, serta memantapkan wawasan kebangsaan dalam bermasyarakat, semangat gotong royong merupakan kunci utama penyelenggaraan pemerintahan dan pelaksanaan pembangunan di suatu daerah yang masih belum terakses oleh pemerintah daerah setempat.Ungkapnya Aslog Kasad.

Aslog Kasad Mayjen TNI Jani Iswanto juga berharap pelaksanaan TMMD kali ini didukung oleh seluruh elemen masyarakat dan Pemerintah Daerah, karena menurutnya TMMD dapat dikatakan berhasil apabila mampu melibatkan masyarakat serta seluruh komponen masyarakat di tempat TMMD dilaksanakan.

“Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk kepedulian, perhatian dan bagian tanggung jawab sosial TNI AD terhadap kondisi kehidupan masyarakat juga untuk membangun kembali budaya gotong royong yang kini sudah mulai berkurang,” Tuturnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Sidoarjo Nur Ahmad Syaifuddin dalam sambutan penerimaannya mengucapkan terima kasih kepada pihak TNI, yang telah membantu Pemerintah Daerah melalui program TMMD dalam membuat jalan-jalan terobosan guna menghubungkan beberapa desa, sehingga membawa dampak positif bagi masyarakat. Salah satunya dalam percepatan roda perekonomian masyarakat di daerah tersebut.

“Apabila desa-desa saling terhubung, diharapkan ekonomi masayarakat akan tumbuh tumbuh dengan sendirinya,” kata Nur Ahmad ,S.

Dalam pertemuan itu juga, Komandan Kodim 0816 Sidoarjo Letnan Kolonel Inf. Iswan Nusi SH memaparkan proggres perkembangan TMMD Ke- 106 Kodim 0816 Sidoarjo.

Untuk diketahui TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-106 Kodim 0816 Sidoarjo Tahun Anggaran 2019 yang berlangsung pada tanggal  – 31 Oktober 2019 di Desa Kupang kecamatan Jabon Sidoarjo.(Nyoto & zeey)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Suasana Malam Di Tangkis Porong Indah (TPI)

Radar Publik Minggu (3/11/2013) WARGA Porong dan sekitarnya punya istilah khas, TPI. Bukan Televisi Pendidikan Indonesia, melainkan TANGKIS PORONG INDAH. Ini tempat mangkal ratusan lonte di tangkis (tanggul) Kali Porong, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur. ‘Keindahan’ tangkis itu bisa disaksikan setiap malam. Tangkis yang siangnya panas terik dan sepi, malam hari sangat meriah. Di sini tak ada rumah bordil yang khusus menyediakan kamar berikut lontenya. Di sini semua serba darurat. Usai matahari terbenam para ‘pengusaha’ bikin kamar-kamar begituan. Sedikitnya ada 60 kamar. “Ada semacam panitia atau pemilik. Rangkanya sudah ada, sehingga malam tinggal pasang. Bikinnya gampang sekali, dan ini sudah berlangsung bertahun-tahun,” ujar Eko, warga Porong. Pengelola kompleks TPI menyiapkan dua tiga wadah berisi air bersih di depan kamar 2 x 1 meter itu. Tujuannya, apalagi kalau bukan untuk membersihkan organ intim si lonte dan tamunya usai berhubungan badan. Fasilitas ini, rata-rata sudah...

Belum Jelas Perizinannya Pembangunan Pabrik Paku di Kangkungan Mojokerto di Protes Warga

Radar Publik Jatim - Selasa, 16/7/2024 MOJOKERTO, Warga Dusun Kangkungan Desa Lengkong Kecamatan Mojoanyar Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, memprotes pembangunan pabrik paku yang ada di daerahnya, alasannya, mereka khawatir terdampak sisa hasil produksi dari produsen paku itu kelak kalau sudah beroperasi, di antaranya debu dan sumber air yang terkontaminasi dengan limbah besi.  Selain itu, warga juga menuntut kompensasi kepada pemilik pabrik akibat debu yang ditimbulkan oleh dum truk yang berlalu lalang, pada masa proyek pembangunan. Tidak hanya debu dan suara bising, mereka juga mempertanyakan ijin penggunaan akses yang di lalui dum truk untuk menguruk pabrik. Warga setempat, Alfatah (42)  mengatakan " kami hanya menanyakan kedepan dampak yang di timbulkan oleh pabrik, dan kami juga menanyakan penggunaan akses yang di lalui kendaraan proyek" . " Warga Kangkungan kepingin tahu, ijinnya sama siapa ? kaitan dengan penggunaan jalan yang di lalui kend...

Buntut Protes Warga, Kompensasi Tidak Cair Dari Pabrik Warga Tutup Akses Menuju Proyek

Radar Publik .com Mojokerto 21/7/2024 MOJOKERTO : Bentuk kekesalan warga Dusun Kangkungan, Desa Lengkong, Kecamatan Mojoanyar, Mojokerto, Jatim, akibat dampak yang ditimbulkan oleh kendaraan proyek dan penggunaan jalan yang tidak ijin ke warga. Pada Minggu siang (21/7/2024) warga Kangkungan tutup jalan menuju proyek pembangunan pabrik. Puluhan warga setempat, memblokade jalan setapak menuju proyek. Sebab, sejak dimulainya proyek pembangunan pabrik, warga sudah berkali-kali mengajukan kompensasi ke pihak pengembang, namun, hingga saat ini kompensasi tak kunjung terealisasi. Dengan kompak, warga Dusun Kangkungan mendirikan pagar dari bambu yang di bubuhi spanduk penutupan jalan. "Kami sudah capek dengan janji-janji belaka dari pihak manajemen pabrik. Sekitar sudah 5 kali mediasi dengan Pemdes Lengkong, dan perwakilan perusahaan, namun hingga saat ini mediasi tersebut masih dead lock," kata Didik, warga setempat. Menurut warga yang lain, Agustina (54) sepanjang perus...