Langsung ke konten utama

Sambut LKPJ Bupati Pasuruan Plafon Gedung DPRD Kabupaten Pasuruan Yang Rusak Ditangani Darurat


Radar publik online 09/03/2023.

PASURUAN- Menyambut dan menjelang pelaksanaan laporan keterangan pertangung jawaban(LKPJ) Bupati Pasuruan Tahun 2022, Kamis(09/03/2023) mendatang,Gedung DPRD yang selama beberapa bulan plafonya mengalami kerusakan mulai di tangani secara darurat.

Penanganan di lakukan dengan memasang terpal besar di bawah plafon yang mengalami kerusakan.Hal ini di lakukan untuk menhindari kejadian yang tidak terduga, semisal ambruknya plafon yang rusak tersebut.

"Kami berharap tidak sampai terjadi hal-hal yang tidak di inginkan. Apalagi kamis depan ini akan di laksanakan LKPJ Tahun 2022. Banyak undangan yang hadir dalam kegiatan tersebut," ungkap Sudiono Fauzan, Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan,di konfermasi diruang tugasnya selass(07/03/2023) Siang.

Mas Dion sapaan akrabnya menegaskan,sebenarnya sudah mengusulkan  peremajaan atap gedung dewan tersebut. Berdasarkan perhitungan dari dinas teknis, dibutuhkan angaran sekitar Rp miliar untuk peremajaan menyeluruh pada atap gedung tersebut. Baik plafon ,maupun usuk.kayu, Dengan angaran sebesar itu, rencananya kerangka kayu akan di ganti dengan kerangaka baja.

Hanya saja,hal itu belum bisah dilakukan. Karena keterbatasan angaran daerah. Mengingat, kebutuhan daerah cukup besar saat ini. Termasuk untuk agenda pemilu dan pemilukada yang bisah menyedot dana tak sedikit.

"Kami sudah usulkan perbaikanya.Kurang lebih di butuhkan angaran sekitar Rp miliar untuk peremajaan atap gedung dewan. Sayangnya, hal itu belum bisah diwujudkan tahun 2023 ini,"imbuhnya.

Karena itulah berharap kondisi atap yang rusak ini tidak sampai memicu masalah, ketika ada agenda dewan, Seperti LKPJ," ujar politisi asal PKB ini.

Dion berharap pelaksanaan agenda- agenda  DPRD yang   padat dalam waktu dekat ini tidak  mengalami kendala. Utamanya saat pelaksanaan LKPJ Bupati tersebut.

" Karena dalam agenda LKPJ Bupati Tahun 2022 banyak tamu yang akan hadir  mulai tokoh agama dan masyarakt, perwakilan partai, Ormas,Lsm dan organisasi lainya. Jadi ada sekitar 400 undangan yang di sebarkan oleh pihak Seketariat Dewan.

Sementara Seketariat Dewan setempat Moh Ridwan , mengaku siap mengawal agenda besar LKPJ Bupati Pasuruan tahun 2022 ini.

"Ada ratusan undangan yang kami sebar dalam pelaksanaan  LKPJ Bapak Bupati ini. Dan, kami berharap tidak ada gendala. Semua lancar dan Sukses," Optimis Ridwan yang di kanal akrab dengan awak media(fan)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Suasana Malam Di Tangkis Porong Indah (TPI)

Radar Publik Minggu (3/11/2013) WARGA Porong dan sekitarnya punya istilah khas, TPI. Bukan Televisi Pendidikan Indonesia, melainkan TANGKIS PORONG INDAH. Ini tempat mangkal ratusan lonte di tangkis (tanggul) Kali Porong, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur. ‘Keindahan’ tangkis itu bisa disaksikan setiap malam. Tangkis yang siangnya panas terik dan sepi, malam hari sangat meriah. Di sini tak ada rumah bordil yang khusus menyediakan kamar berikut lontenya. Di sini semua serba darurat. Usai matahari terbenam para ‘pengusaha’ bikin kamar-kamar begituan. Sedikitnya ada 60 kamar. “Ada semacam panitia atau pemilik. Rangkanya sudah ada, sehingga malam tinggal pasang. Bikinnya gampang sekali, dan ini sudah berlangsung bertahun-tahun,” ujar Eko, warga Porong. Pengelola kompleks TPI menyiapkan dua tiga wadah berisi air bersih di depan kamar 2 x 1 meter itu. Tujuannya, apalagi kalau bukan untuk membersihkan organ intim si lonte dan tamunya usai berhubungan badan. Fasilitas ini, rata-rata sudah...

Belum Jelas Perizinannya Pembangunan Pabrik Paku di Kangkungan Mojokerto di Protes Warga

Radar Publik Jatim - Selasa, 16/7/2024 MOJOKERTO, Warga Dusun Kangkungan Desa Lengkong Kecamatan Mojoanyar Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, memprotes pembangunan pabrik paku yang ada di daerahnya, alasannya, mereka khawatir terdampak sisa hasil produksi dari produsen paku itu kelak kalau sudah beroperasi, di antaranya debu dan sumber air yang terkontaminasi dengan limbah besi.  Selain itu, warga juga menuntut kompensasi kepada pemilik pabrik akibat debu yang ditimbulkan oleh dum truk yang berlalu lalang, pada masa proyek pembangunan. Tidak hanya debu dan suara bising, mereka juga mempertanyakan ijin penggunaan akses yang di lalui dum truk untuk menguruk pabrik. Warga setempat, Alfatah (42)  mengatakan " kami hanya menanyakan kedepan dampak yang di timbulkan oleh pabrik, dan kami juga menanyakan penggunaan akses yang di lalui kendaraan proyek" . " Warga Kangkungan kepingin tahu, ijinnya sama siapa ? kaitan dengan penggunaan jalan yang di lalui kend...

Buntut Protes Warga, Kompensasi Tidak Cair Dari Pabrik Warga Tutup Akses Menuju Proyek

Radar Publik .com Mojokerto 21/7/2024 MOJOKERTO : Bentuk kekesalan warga Dusun Kangkungan, Desa Lengkong, Kecamatan Mojoanyar, Mojokerto, Jatim, akibat dampak yang ditimbulkan oleh kendaraan proyek dan penggunaan jalan yang tidak ijin ke warga. Pada Minggu siang (21/7/2024) warga Kangkungan tutup jalan menuju proyek pembangunan pabrik. Puluhan warga setempat, memblokade jalan setapak menuju proyek. Sebab, sejak dimulainya proyek pembangunan pabrik, warga sudah berkali-kali mengajukan kompensasi ke pihak pengembang, namun, hingga saat ini kompensasi tak kunjung terealisasi. Dengan kompak, warga Dusun Kangkungan mendirikan pagar dari bambu yang di bubuhi spanduk penutupan jalan. "Kami sudah capek dengan janji-janji belaka dari pihak manajemen pabrik. Sekitar sudah 5 kali mediasi dengan Pemdes Lengkong, dan perwakilan perusahaan, namun hingga saat ini mediasi tersebut masih dead lock," kata Didik, warga setempat. Menurut warga yang lain, Agustina (54) sepanjang perus...