Langsung ke konten utama

Babinsa Dari Ramil 0816/08 Jabon Serka Munib Laksanakan PAM

Radar Publik 
Sidoarjo.

Babinsa 0816/08 Jabon Desa Trompoasri serka Munib menyampaikan kami bersama babinkamtibmas
Melaksanakan Harkantibmas PAM kegiatan Masyarakat berupa hiburan Ludruk Karya Baru dan juga
Turut hadir dalam kegiatan tersebut,Camat Jabon yang di wakili Kasi trantib Yahya beserta staf, Danramil 0816/08 Jabon Yang di wakili oleh personil Koramil 0816/08 Jabon,AKP Sumano Kapolsek Jabon yang di wakili Babinkamtibmas beserta Anggota lainnya,dan Kepala Desa Trompoasri  Samsul beserta perangkat dan kades serta para Lurah se Kecamatan Jabon kabupaten sidoarjo jugs para Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Tokoh Pemuda, Rt/Rw, Karang taruna, masyarakat sekitar.pada hari Rabu tgl  25 september  2019 Pkl 22.00 s/d selesai dan
Balaidesa Trompoasri Jabon.
Sedangkan
Kegiatan. Kami selaku
Babinsa 0816/08 Jabon, Babinkantibmas Desa Trompoasri dan Unit Patroli dan reskrim Melaksanakan giat PAM Giat Masyarakat LUDRUK Karya Baru dari Mojokerto dlm rangka Ruwat desa untuk penonton kurang lebin 1500 orang  sit saat ini dlm keadaan amn terkendali dan para Personil  6 Anggota 0816/08 Jabon kopka Tarya beserya lainya, Babinkantibmas Polsek Jabon Aipda M Rofik
- Unit 801/Patroli Aipda Rozi + Aipda Koko.
- Piket reskrim Brigadir Fian dan Selama kegiatan tersebut berjalan dengan aman dan lancar demi menciptakan suasana yang harmonis antara TNI Polri dengan masyarakat Desa Trompoasri kecamatan jabon kabupaten sidoarjo Ucap Serka Muni. (Zeey/Lyn).

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Suasana Malam Di Tangkis Porong Indah (TPI)

Radar Publik Minggu (3/11/2013) WARGA Porong dan sekitarnya punya istilah khas, TPI. Bukan Televisi Pendidikan Indonesia, melainkan TANGKIS PORONG INDAH. Ini tempat mangkal ratusan lonte di tangkis (tanggul) Kali Porong, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur. ‘Keindahan’ tangkis itu bisa disaksikan setiap malam. Tangkis yang siangnya panas terik dan sepi, malam hari sangat meriah. Di sini tak ada rumah bordil yang khusus menyediakan kamar berikut lontenya. Di sini semua serba darurat. Usai matahari terbenam para ‘pengusaha’ bikin kamar-kamar begituan. Sedikitnya ada 60 kamar. “Ada semacam panitia atau pemilik. Rangkanya sudah ada, sehingga malam tinggal pasang. Bikinnya gampang sekali, dan ini sudah berlangsung bertahun-tahun,” ujar Eko, warga Porong. Pengelola kompleks TPI menyiapkan dua tiga wadah berisi air bersih di depan kamar 2 x 1 meter itu. Tujuannya, apalagi kalau bukan untuk membersihkan organ intim si lonte dan tamunya usai berhubungan badan. Fasilitas ini, rata-rata sudah...

Belum Jelas Perizinannya Pembangunan Pabrik Paku di Kangkungan Mojokerto di Protes Warga

Radar Publik Jatim - Selasa, 16/7/2024 MOJOKERTO, Warga Dusun Kangkungan Desa Lengkong Kecamatan Mojoanyar Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, memprotes pembangunan pabrik paku yang ada di daerahnya, alasannya, mereka khawatir terdampak sisa hasil produksi dari produsen paku itu kelak kalau sudah beroperasi, di antaranya debu dan sumber air yang terkontaminasi dengan limbah besi.  Selain itu, warga juga menuntut kompensasi kepada pemilik pabrik akibat debu yang ditimbulkan oleh dum truk yang berlalu lalang, pada masa proyek pembangunan. Tidak hanya debu dan suara bising, mereka juga mempertanyakan ijin penggunaan akses yang di lalui dum truk untuk menguruk pabrik. Warga setempat, Alfatah (42)  mengatakan " kami hanya menanyakan kedepan dampak yang di timbulkan oleh pabrik, dan kami juga menanyakan penggunaan akses yang di lalui kendaraan proyek" . " Warga Kangkungan kepingin tahu, ijinnya sama siapa ? kaitan dengan penggunaan jalan yang di lalui kend...

Buntut Protes Warga, Kompensasi Tidak Cair Dari Pabrik Warga Tutup Akses Menuju Proyek

Radar Publik .com Mojokerto 21/7/2024 MOJOKERTO : Bentuk kekesalan warga Dusun Kangkungan, Desa Lengkong, Kecamatan Mojoanyar, Mojokerto, Jatim, akibat dampak yang ditimbulkan oleh kendaraan proyek dan penggunaan jalan yang tidak ijin ke warga. Pada Minggu siang (21/7/2024) warga Kangkungan tutup jalan menuju proyek pembangunan pabrik. Puluhan warga setempat, memblokade jalan setapak menuju proyek. Sebab, sejak dimulainya proyek pembangunan pabrik, warga sudah berkali-kali mengajukan kompensasi ke pihak pengembang, namun, hingga saat ini kompensasi tak kunjung terealisasi. Dengan kompak, warga Dusun Kangkungan mendirikan pagar dari bambu yang di bubuhi spanduk penutupan jalan. "Kami sudah capek dengan janji-janji belaka dari pihak manajemen pabrik. Sekitar sudah 5 kali mediasi dengan Pemdes Lengkong, dan perwakilan perusahaan, namun hingga saat ini mediasi tersebut masih dead lock," kata Didik, warga setempat. Menurut warga yang lain, Agustina (54) sepanjang perus...