Langsung ke konten utama

Dandim 0816 Sidoarjo : “Anggota Babinsa harus bisa jadi contoh baik bagi masyarakat

Radar Publik 

Sidoarjo-  Kunjungan kerja Dandim 0816/ Sidoarjo (Letkol Inf Masarum Djatilaksono) beserta ibu bertempat di Koramil 06/Tanggulangin, Senin, 21/2/2022.

Yang hadir dalam kegiatan ini Dandim 0816/ Sidoarjo Letkol Inf Masarum Djatilaksono, Pasi intel Kapten Arh Mukhlis, Pasandi Letda Inf M. Nur Qomari, Ketua Persit KCK Cabang XLIII Kodim 0816/ Sidoarjo Danramil 06/ Tanggulangin Mayor Inf Hutomo beserta anggota, Ketua Persit KCK Ranting 07 Cabang XLIII beserta anggota dan undangan lainnya

Komandan Kodim  0816/ Sidoarjo Lerkol Inf Masarum Djatilaksono beserta ibu ketua persit KCK Cabang XLIII tiba di Koramil 06/ Tanggulangin disambut baik oleh Danramil beserta anggota dan Persit, Komandan Kodim 0816/Sidoarjo langsung menuju ke ruangan kantor Danramil untuk melaksanakan paparan. Dan tidak lama kemudian komandan Kodim 0816/ Sidoarjo berserta Ibu memberikan pengarahan kepada anggota dan Persit KCK  Ranting 07 Koramil 0816/06 Tanggulangin. 

Dandim 0816/Sidoarjo menegaskan, “Danramil dan Babinsa merupakan mitra dalam melaksanakan tugas sebagai aparat kewilayahan. Kita perlu membangun komunikasi yang baik antara atasan dan bawahan, sehingga dalam pelaksanaan tugas pokok dapat berjalan dengan baik. Di tengah situasi Pandemi Covid-19 saat ini, semua Babinsa harus memberikan contoh kepada masyarakat dalam mematuhi protokol kesehatan, dan terus gencar memberikan Sosialisasi 3 M kepada masyarakat yaitu Menggunakan masker, Mencuci tangan dengan sabun, dan menjaga jarak.” Tegasnya.

“Hal tersebut harus terus disosialisasikan kepada seluruh masyarakat, untuk meningkatkan kesadaran guna memutus mata rantai penyebaran Virus Corona. Selalu perhatikan faktor keamanan, dan selalu gunakan alat pelindung diri dalam menjalankan tugas di wilayah, jaga kekompakan dan hindari pelanggaran sekecil apapun, ungkapnya.”

“Selain itu, Para Anggota Sekalian harus jaga keharmonisan terhadap keluarga supaya di dalam keluraganya selalu harmonis dan bahagia dan bagi Ibu Persit dukung kegiatan suami dalam melaksanakan tugas setiap harinya. Karena Keberhasilan satuan maupun pimpinan tidak lepas dari peran serta kerja keras anggota dalam setiap melaksanakan tugas yang diberikan oleh Negara.” Tambahnya.

Komandan Kodim 0816/ Sidoarjo 0816 Letkol Inf Masarum Djatilaksono bersama anggota Koramil 0816/06 melaksanakan sholat Dhuhur berjamaah di Musholla Koramil 0816/06 Tanggulangin selesai melaksanakan ibadah sholat Dhuhur  Dandim 0816 Letkol Inf Masarum Djatilaksono bersama ibu melaksanakan ramah tamah di Ruang aula Koramil 0816/06 Tanggulangin.

Komandan Kodim 0816/ Sidoarjo Letkol Inf Masarum Djatilaksono bersama ibu dan Pasi intel, Pasandi meninggalkan Koramil 0816/06 Tanggulangin dalam keadaan lancar dan aman. (Zeey, Nyoto) 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Suasana Malam Di Tangkis Porong Indah (TPI)

Radar Publik Minggu (3/11/2013) WARGA Porong dan sekitarnya punya istilah khas, TPI. Bukan Televisi Pendidikan Indonesia, melainkan TANGKIS PORONG INDAH. Ini tempat mangkal ratusan lonte di tangkis (tanggul) Kali Porong, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur. ‘Keindahan’ tangkis itu bisa disaksikan setiap malam. Tangkis yang siangnya panas terik dan sepi, malam hari sangat meriah. Di sini tak ada rumah bordil yang khusus menyediakan kamar berikut lontenya. Di sini semua serba darurat. Usai matahari terbenam para ‘pengusaha’ bikin kamar-kamar begituan. Sedikitnya ada 60 kamar. “Ada semacam panitia atau pemilik. Rangkanya sudah ada, sehingga malam tinggal pasang. Bikinnya gampang sekali, dan ini sudah berlangsung bertahun-tahun,” ujar Eko, warga Porong. Pengelola kompleks TPI menyiapkan dua tiga wadah berisi air bersih di depan kamar 2 x 1 meter itu. Tujuannya, apalagi kalau bukan untuk membersihkan organ intim si lonte dan tamunya usai berhubungan badan. Fasilitas ini, rata-rata sudah...

Belum Jelas Perizinannya Pembangunan Pabrik Paku di Kangkungan Mojokerto di Protes Warga

Radar Publik Jatim - Selasa, 16/7/2024 MOJOKERTO, Warga Dusun Kangkungan Desa Lengkong Kecamatan Mojoanyar Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, memprotes pembangunan pabrik paku yang ada di daerahnya, alasannya, mereka khawatir terdampak sisa hasil produksi dari produsen paku itu kelak kalau sudah beroperasi, di antaranya debu dan sumber air yang terkontaminasi dengan limbah besi.  Selain itu, warga juga menuntut kompensasi kepada pemilik pabrik akibat debu yang ditimbulkan oleh dum truk yang berlalu lalang, pada masa proyek pembangunan. Tidak hanya debu dan suara bising, mereka juga mempertanyakan ijin penggunaan akses yang di lalui dum truk untuk menguruk pabrik. Warga setempat, Alfatah (42)  mengatakan " kami hanya menanyakan kedepan dampak yang di timbulkan oleh pabrik, dan kami juga menanyakan penggunaan akses yang di lalui kendaraan proyek" . " Warga Kangkungan kepingin tahu, ijinnya sama siapa ? kaitan dengan penggunaan jalan yang di lalui kend...

Buntut Protes Warga, Kompensasi Tidak Cair Dari Pabrik Warga Tutup Akses Menuju Proyek

Radar Publik .com Mojokerto 21/7/2024 MOJOKERTO : Bentuk kekesalan warga Dusun Kangkungan, Desa Lengkong, Kecamatan Mojoanyar, Mojokerto, Jatim, akibat dampak yang ditimbulkan oleh kendaraan proyek dan penggunaan jalan yang tidak ijin ke warga. Pada Minggu siang (21/7/2024) warga Kangkungan tutup jalan menuju proyek pembangunan pabrik. Puluhan warga setempat, memblokade jalan setapak menuju proyek. Sebab, sejak dimulainya proyek pembangunan pabrik, warga sudah berkali-kali mengajukan kompensasi ke pihak pengembang, namun, hingga saat ini kompensasi tak kunjung terealisasi. Dengan kompak, warga Dusun Kangkungan mendirikan pagar dari bambu yang di bubuhi spanduk penutupan jalan. "Kami sudah capek dengan janji-janji belaka dari pihak manajemen pabrik. Sekitar sudah 5 kali mediasi dengan Pemdes Lengkong, dan perwakilan perusahaan, namun hingga saat ini mediasi tersebut masih dead lock," kata Didik, warga setempat. Menurut warga yang lain, Agustina (54) sepanjang perus...