Langsung ke konten utama

HUT ke-49, DPC PDIP Sidoarjo Gelorakan Gotong Royong Pemulihan Ekonomi

Radar Publik
SIDOARJO – DPC PDI Perjuangan Sidoarjo terus menggelorakan semangat gotong royong di masa pemulihan ekonomi akibat pandemi Covid-19. Hal itu disampaikan Ketua DPC PDIP Sidoarjo, H Sumi Harsono di sela peringatan HUT ke-49 di Kantor DPC Sidoarjo, Jl Jati Selatan IV No 10, Sidoarjo, Senin (10/1/2022).

Menurut Sumi Harsono, pandemi Covid-19 yang terus melandai menjadi kesempatan bagi seluruh warga masyarakat Sidoarjo untuk berjuang bersama dalam upaya pemulihan ekonomi. Sebab dua tahun belakangan, pademi memukul perekonomian di seluruh sektor.

Karena itu, Sumi mengajak seluruh kader dan anggota Partai untuk terus menerus bersama masyarakat Sidoarjo, bergotong royong seperti selama ini hingga pandemi Covid-19 betul-betul berakhir.

“Sejak awal pandemi, di masa pencegahan penyebaran Covid 19, kami terus bersama masyarakat untuk selalu bersama sama Di saat masker langka, kami sebar masker handsainitizer dan sebagainya, bahkan vaksinasi. Begitu pula di masa pemulihan, kader-kader bergotong royong menghimpun dan membagikan beras hingga tingkat desa,” katanya.

Sekretaris DPC Samsul Hadi menambahkan, peringatan HUT tahun ini berada dalam suasana keprihatinan akibat pandemi. Karena itu pihaknya merayakan secara sederhana.

“Ada hiburan musik orgen tunggal serta pertunjukan tari. Ini secara simbolis, bentuk kepedulian Partai kepada para pekerja seni. Sebab hampir dua tahun para seniman tidak ada aktivitas karena pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat sebagai konsekwensi logis kebijakan pemerintah mencegah persebaran Covid-19,” katanya.

Perayaan HUT, lanjut dia, sekaligus untuk mengonsolidasikan anak-anak muda Sidoarjo yang bergabung di PDI Perjuangan" katanya.   

Ketua Panitia HUT, M Riduan mengatakan, rangkaian HUT dimulai dengan upacara pengibaran bendera Merah Putih dimulai pada jam 08.00. Acara diikuti perwakilan pengurus PAC, badan-badan dan sayap partai, serta para tokoh senior dan sesepuh Partai.

Acara dilanjutkan dengan mendengarkan secara langsung sambutan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri melalui saluran internet. Selain itu, potong tumpeng, pagelaran tari tradisional. Sehari sebelumnya, DPC memasang ribuan bendera di berbagai titik se-kabupaten.

“Pemasangan bendera Partai sebagai pesan kami kepada masyarakat umum, bahwa kami akan terus bersama mereka khususnya dalam menghadapi pandemi ini. Kami hadir tidak saja menjelang dan saat pemilu,” katanya. (Red) 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Suasana Malam Di Tangkis Porong Indah (TPI)

Radar Publik Minggu (3/11/2013) WARGA Porong dan sekitarnya punya istilah khas, TPI. Bukan Televisi Pendidikan Indonesia, melainkan TANGKIS PORONG INDAH. Ini tempat mangkal ratusan lonte di tangkis (tanggul) Kali Porong, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur. ‘Keindahan’ tangkis itu bisa disaksikan setiap malam. Tangkis yang siangnya panas terik dan sepi, malam hari sangat meriah. Di sini tak ada rumah bordil yang khusus menyediakan kamar berikut lontenya. Di sini semua serba darurat. Usai matahari terbenam para ‘pengusaha’ bikin kamar-kamar begituan. Sedikitnya ada 60 kamar. “Ada semacam panitia atau pemilik. Rangkanya sudah ada, sehingga malam tinggal pasang. Bikinnya gampang sekali, dan ini sudah berlangsung bertahun-tahun,” ujar Eko, warga Porong. Pengelola kompleks TPI menyiapkan dua tiga wadah berisi air bersih di depan kamar 2 x 1 meter itu. Tujuannya, apalagi kalau bukan untuk membersihkan organ intim si lonte dan tamunya usai berhubungan badan. Fasilitas ini, rata-rata sudah...

Belum Jelas Perizinannya Pembangunan Pabrik Paku di Kangkungan Mojokerto di Protes Warga

Radar Publik Jatim - Selasa, 16/7/2024 MOJOKERTO, Warga Dusun Kangkungan Desa Lengkong Kecamatan Mojoanyar Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, memprotes pembangunan pabrik paku yang ada di daerahnya, alasannya, mereka khawatir terdampak sisa hasil produksi dari produsen paku itu kelak kalau sudah beroperasi, di antaranya debu dan sumber air yang terkontaminasi dengan limbah besi.  Selain itu, warga juga menuntut kompensasi kepada pemilik pabrik akibat debu yang ditimbulkan oleh dum truk yang berlalu lalang, pada masa proyek pembangunan. Tidak hanya debu dan suara bising, mereka juga mempertanyakan ijin penggunaan akses yang di lalui dum truk untuk menguruk pabrik. Warga setempat, Alfatah (42)  mengatakan " kami hanya menanyakan kedepan dampak yang di timbulkan oleh pabrik, dan kami juga menanyakan penggunaan akses yang di lalui kendaraan proyek" . " Warga Kangkungan kepingin tahu, ijinnya sama siapa ? kaitan dengan penggunaan jalan yang di lalui kend...

Buntut Protes Warga, Kompensasi Tidak Cair Dari Pabrik Warga Tutup Akses Menuju Proyek

Radar Publik .com Mojokerto 21/7/2024 MOJOKERTO : Bentuk kekesalan warga Dusun Kangkungan, Desa Lengkong, Kecamatan Mojoanyar, Mojokerto, Jatim, akibat dampak yang ditimbulkan oleh kendaraan proyek dan penggunaan jalan yang tidak ijin ke warga. Pada Minggu siang (21/7/2024) warga Kangkungan tutup jalan menuju proyek pembangunan pabrik. Puluhan warga setempat, memblokade jalan setapak menuju proyek. Sebab, sejak dimulainya proyek pembangunan pabrik, warga sudah berkali-kali mengajukan kompensasi ke pihak pengembang, namun, hingga saat ini kompensasi tak kunjung terealisasi. Dengan kompak, warga Dusun Kangkungan mendirikan pagar dari bambu yang di bubuhi spanduk penutupan jalan. "Kami sudah capek dengan janji-janji belaka dari pihak manajemen pabrik. Sekitar sudah 5 kali mediasi dengan Pemdes Lengkong, dan perwakilan perusahaan, namun hingga saat ini mediasi tersebut masih dead lock," kata Didik, warga setempat. Menurut warga yang lain, Agustina (54) sepanjang perus...