Langsung ke konten utama

Berbagi Kepedulian kepada warga Mojokerto bersama Komunitas Emak Milenial Mojokerto Raya dan #Indonesia Sehat Indonesia Hebat

Radar publik mojokerto
Minggu 14/11/2021

Komunitas Emak Milenial Mojokerto Raya dan Posko #Indonesia Sehat Indonesia Hebat melanjutkan aksi berbagi paket bantuan kepada warga masyarakat Mojokerto dalam melawan pandemi.

Minggu pagi (14/11/2021), di salah satu jalan arteri, dengan penuh semangat Hj Umma memimpin rekan-rekannya untuk menyiapkan kotak makanan siap santap yang hendak dibagikan kepada warga masyarakat di sekitar Banjar agung. Perempuan paruh baya ini bersama Komunitas Emak Milenial Berbagi  Mojokerto bekerjasama dg Posko Bantuan Penanganan Covid-19 #IndonesiaSehatIndonesiaHebat Mojokerto Raya kembali membagikan bantuan kepada warga masyarakat, terdampak Covid19 di Mojokerto.

Ya mas, kami berupaya untuk melanjutkan kegiatan ini, itung-itung upaya perjuangan kami melawan pandemi Covid19, kan sekarang bulan perjuangan. Jadi, bagaimana pun kita tidak boleh meninggalkan saudara-saudara kita disaat susah seperti ini.” lanjutnya kepada media.

Ketika disinggung masalah dana, wanita ini menjelaskan, “Kalau ntuk dana, kami ada beberapa donatur mas. Teman-teman alumni SMPN 1, juga banyak yang memberikan bantuan.” katanya.
“ Syukur Alhamdulillah donaturnya selalu ada mas.”

Di saat pandemi seperti ini, inisiatif aksi yang dipelopori oleh Hj Ummah memang sangat dibutuhkan. Apalagi bagi mereka yang sudah begitu terpukul dengan situasi Covid yang berjalan hampir 2 tahun ini. Kemunculan Hj Ummah yang lain mungkin bisa sedikit meringankan beban bagi mereka yang benar-benar terdampak. Kita semua tentu berharap, kita mampu melewati pandemi ini bersama-sama.(Rep.SG)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Suasana Malam Di Tangkis Porong Indah (TPI)

Radar Publik Minggu (3/11/2013) WARGA Porong dan sekitarnya punya istilah khas, TPI. Bukan Televisi Pendidikan Indonesia, melainkan TANGKIS PORONG INDAH. Ini tempat mangkal ratusan lonte di tangkis (tanggul) Kali Porong, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur. ‘Keindahan’ tangkis itu bisa disaksikan setiap malam. Tangkis yang siangnya panas terik dan sepi, malam hari sangat meriah. Di sini tak ada rumah bordil yang khusus menyediakan kamar berikut lontenya. Di sini semua serba darurat. Usai matahari terbenam para ‘pengusaha’ bikin kamar-kamar begituan. Sedikitnya ada 60 kamar. “Ada semacam panitia atau pemilik. Rangkanya sudah ada, sehingga malam tinggal pasang. Bikinnya gampang sekali, dan ini sudah berlangsung bertahun-tahun,” ujar Eko, warga Porong. Pengelola kompleks TPI menyiapkan dua tiga wadah berisi air bersih di depan kamar 2 x 1 meter itu. Tujuannya, apalagi kalau bukan untuk membersihkan organ intim si lonte dan tamunya usai berhubungan badan. Fasilitas ini, rata-rata sudah...

Belum Jelas Perizinannya Pembangunan Pabrik Paku di Kangkungan Mojokerto di Protes Warga

Radar Publik Jatim - Selasa, 16/7/2024 MOJOKERTO, Warga Dusun Kangkungan Desa Lengkong Kecamatan Mojoanyar Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, memprotes pembangunan pabrik paku yang ada di daerahnya, alasannya, mereka khawatir terdampak sisa hasil produksi dari produsen paku itu kelak kalau sudah beroperasi, di antaranya debu dan sumber air yang terkontaminasi dengan limbah besi.  Selain itu, warga juga menuntut kompensasi kepada pemilik pabrik akibat debu yang ditimbulkan oleh dum truk yang berlalu lalang, pada masa proyek pembangunan. Tidak hanya debu dan suara bising, mereka juga mempertanyakan ijin penggunaan akses yang di lalui dum truk untuk menguruk pabrik. Warga setempat, Alfatah (42)  mengatakan " kami hanya menanyakan kedepan dampak yang di timbulkan oleh pabrik, dan kami juga menanyakan penggunaan akses yang di lalui kendaraan proyek" . " Warga Kangkungan kepingin tahu, ijinnya sama siapa ? kaitan dengan penggunaan jalan yang di lalui kend...

Buntut Protes Warga, Kompensasi Tidak Cair Dari Pabrik Warga Tutup Akses Menuju Proyek

Radar Publik .com Mojokerto 21/7/2024 MOJOKERTO : Bentuk kekesalan warga Dusun Kangkungan, Desa Lengkong, Kecamatan Mojoanyar, Mojokerto, Jatim, akibat dampak yang ditimbulkan oleh kendaraan proyek dan penggunaan jalan yang tidak ijin ke warga. Pada Minggu siang (21/7/2024) warga Kangkungan tutup jalan menuju proyek pembangunan pabrik. Puluhan warga setempat, memblokade jalan setapak menuju proyek. Sebab, sejak dimulainya proyek pembangunan pabrik, warga sudah berkali-kali mengajukan kompensasi ke pihak pengembang, namun, hingga saat ini kompensasi tak kunjung terealisasi. Dengan kompak, warga Dusun Kangkungan mendirikan pagar dari bambu yang di bubuhi spanduk penutupan jalan. "Kami sudah capek dengan janji-janji belaka dari pihak manajemen pabrik. Sekitar sudah 5 kali mediasi dengan Pemdes Lengkong, dan perwakilan perusahaan, namun hingga saat ini mediasi tersebut masih dead lock," kata Didik, warga setempat. Menurut warga yang lain, Agustina (54) sepanjang perus...