Langsung ke konten utama

Ombak Pantai Wisata Batu Bengkung Malang Memakan Korban jiwa

Radar Publik
Jawa Timur 
Malang

Pantai Wisata Batu Bengkung Bajul Mati Kab. Malang memakan korban 

Bahwa pada hari Selasa malam tgl 25 Mei 2021 Korban bersama dengan rekan lainya datang dan bermalam di Pantai Batu Bengkung  

Pada hari Rabu tanggal 26 Mei 2021 teman dari korban jg ada yg baru tiba dari pantai Batu bengkung dan langsung bergabung dengan teman temanya 

Pkl 06.00 korban melakukan foto selfi dan selanjutnya menyeberang ke gunung batu bengkung dengan melewati Batu karang namun pada saat itu datang ombak besar dengan ketinggian sekitar 3 Meter sehingga korban tersapu oleh ombak tsb

Mengetahui hal tsb saksi langsung meminta bantuan SAR yg berada di pantai Batu Bengkung untuk melakukan tindakan pertolongan dengan hasil 3 org dapat di angkat ke daratan dengan  kondisi 2 meninggal, 1 kritis dan 2 masih dalam pencarian ungkapnya kepada Radar Publik. 

Korban meninggal :
1. Nama       :Azisah
     Alamat    : kec.pacet mojokerto
    Umur        :19 th
   Pekerjaan :Mahasiswa
   J.kelamin :prempuan

2. Nama        :Linda revita sari
     Alamat     : mojokerto kota
     Umur        : 26 th
    Pekerjaan : Mahasiswa
   J. Kelamin : prempuan

Korban Kritis :
1. Nama       : Aprilia Dwi jayanti
    Alamat     :Panggerman Gg.2 Rt.01 Rw.02 kel.kranggan kec. Kranggan Mojokerto kota
    Umur        :23 th
   Pekerjaan :Mahasiswa
   J. Kelamin : Prempuan

Korban Hilang :
1. Nama         : Fikri
     Alamat      :Sikabo Ds.lakisan timur kec.lenggayang kab.pesisir selatan sumbar
    Umur          :20 th
    Pekerjaan : Mahasiswa ( Institut KH Adbul Chalik Mojokerto)
    Jenis Kelamin: laki2

2. Nama         : Maulana moh.alfarizi
    Alamat       :Desa v rt.08 rw.05 kec.petonggan kec.rakit kulin kab.indragiri riau
    Umur           :20 th
   Pekerjaan   :mahasiswa ( Institut KH Adbul Chalik Mojokerto)
    J. Kelamin  :laki2
3. Nama   :Dimas reza 
    Umur    :21 th 
   Alamat  :  jl.Mojorejo kec.junrejo Batu. 

Dan sampai saat ini korban yang hilang masih dalam pencarian ungkapnya kepada media Radar Publik. 
2. 3 org smpai saat ini masih di lakukan pencarian oleh Tim Gabungan (Nyoto) 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Suasana Malam Di Tangkis Porong Indah (TPI)

Radar Publik Minggu (3/11/2013) WARGA Porong dan sekitarnya punya istilah khas, TPI. Bukan Televisi Pendidikan Indonesia, melainkan TANGKIS PORONG INDAH. Ini tempat mangkal ratusan lonte di tangkis (tanggul) Kali Porong, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur. ‘Keindahan’ tangkis itu bisa disaksikan setiap malam. Tangkis yang siangnya panas terik dan sepi, malam hari sangat meriah. Di sini tak ada rumah bordil yang khusus menyediakan kamar berikut lontenya. Di sini semua serba darurat. Usai matahari terbenam para ‘pengusaha’ bikin kamar-kamar begituan. Sedikitnya ada 60 kamar. “Ada semacam panitia atau pemilik. Rangkanya sudah ada, sehingga malam tinggal pasang. Bikinnya gampang sekali, dan ini sudah berlangsung bertahun-tahun,” ujar Eko, warga Porong. Pengelola kompleks TPI menyiapkan dua tiga wadah berisi air bersih di depan kamar 2 x 1 meter itu. Tujuannya, apalagi kalau bukan untuk membersihkan organ intim si lonte dan tamunya usai berhubungan badan. Fasilitas ini, rata-rata sudah...

Belum Jelas Perizinannya Pembangunan Pabrik Paku di Kangkungan Mojokerto di Protes Warga

Radar Publik Jatim - Selasa, 16/7/2024 MOJOKERTO, Warga Dusun Kangkungan Desa Lengkong Kecamatan Mojoanyar Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, memprotes pembangunan pabrik paku yang ada di daerahnya, alasannya, mereka khawatir terdampak sisa hasil produksi dari produsen paku itu kelak kalau sudah beroperasi, di antaranya debu dan sumber air yang terkontaminasi dengan limbah besi.  Selain itu, warga juga menuntut kompensasi kepada pemilik pabrik akibat debu yang ditimbulkan oleh dum truk yang berlalu lalang, pada masa proyek pembangunan. Tidak hanya debu dan suara bising, mereka juga mempertanyakan ijin penggunaan akses yang di lalui dum truk untuk menguruk pabrik. Warga setempat, Alfatah (42)  mengatakan " kami hanya menanyakan kedepan dampak yang di timbulkan oleh pabrik, dan kami juga menanyakan penggunaan akses yang di lalui kendaraan proyek" . " Warga Kangkungan kepingin tahu, ijinnya sama siapa ? kaitan dengan penggunaan jalan yang di lalui kend...

Buntut Protes Warga, Kompensasi Tidak Cair Dari Pabrik Warga Tutup Akses Menuju Proyek

Radar Publik .com Mojokerto 21/7/2024 MOJOKERTO : Bentuk kekesalan warga Dusun Kangkungan, Desa Lengkong, Kecamatan Mojoanyar, Mojokerto, Jatim, akibat dampak yang ditimbulkan oleh kendaraan proyek dan penggunaan jalan yang tidak ijin ke warga. Pada Minggu siang (21/7/2024) warga Kangkungan tutup jalan menuju proyek pembangunan pabrik. Puluhan warga setempat, memblokade jalan setapak menuju proyek. Sebab, sejak dimulainya proyek pembangunan pabrik, warga sudah berkali-kali mengajukan kompensasi ke pihak pengembang, namun, hingga saat ini kompensasi tak kunjung terealisasi. Dengan kompak, warga Dusun Kangkungan mendirikan pagar dari bambu yang di bubuhi spanduk penutupan jalan. "Kami sudah capek dengan janji-janji belaka dari pihak manajemen pabrik. Sekitar sudah 5 kali mediasi dengan Pemdes Lengkong, dan perwakilan perusahaan, namun hingga saat ini mediasi tersebut masih dead lock," kata Didik, warga setempat. Menurut warga yang lain, Agustina (54) sepanjang perus...