Langsung ke konten utama

KADISDUK CAPIL KABUAPTEN SUKABUMI YANG BARU DILANTIK BERSILATURAHMI DENGAN AWAK MEDIA.

Radar Publik
Jabar

Setelah peralihan dan penggantian dari posisi kadisduk capil yang lama dan pada saat ini posisi kadisduk capil telah digantikan dengan kadisduk yang baru maka dari itu, Drs. Iwan Kustian. Mm selaku kadisduk capil kabupaten sukabumi yang baru mengundang dan bersilaturahmi kepada awak media yaitu pada tanggal 14 april 2020 jam 08. 30 Wib yang bertempat diaula dinas kependudukan dan pencatatan sipil kabupaten sukabumi.

Adapun dari acara tersebut meningkatkan tali silaturahmi serta mencarikan solusi terbaik agar kedepannya disduk capil kabupaten sukabumi dapat memberikan pelayanan yang terbaik didalam penyelenggaraan adminduk serta kadisduk capil kabupaten sukabumi menyampaikan pesan dan kesan visi dan misi dan mengajak kepada masyarakat kabupaten sukabumi agar mari bersma-sama membangun sukabumi yang lebih baik serta tertib adminduk.

Hasil konfirmasi dari awak media dengan Drs. Iwan Kustian. MM memberikan keterangan agar didalam acara silaturahmi ini mari kita bersama-sama membangun persamaan persepsi didalam fungsi sosial agar dapat memberikan paradigma.
Dan mengimbau serta mengajak kepada awak media dapat menjadi perpanjang tangan didalam seluruh informasi yang termasuk dalam program dinas kependudukan dan pencatatan sipil agar dapat membangun serta menumbuhkan ide-ide,motivasi, kreatif serta saran yang dapat membangun serta dan serta dapat menciptakan informasi dan iklim suasana yang kondusif.

Dan untuk kedepannya mari bersama-sama  membangun yang lebih baik dan meningkatkan pelayanan yang bersinergi dan tetap mengoptimalkan kepada pelayanan masyarakat terbaik. Ungkapnya.
(Abdul)


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Suasana Malam Di Tangkis Porong Indah (TPI)

Radar Publik Minggu (3/11/2013) WARGA Porong dan sekitarnya punya istilah khas, TPI. Bukan Televisi Pendidikan Indonesia, melainkan TANGKIS PORONG INDAH. Ini tempat mangkal ratusan lonte di tangkis (tanggul) Kali Porong, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur. ‘Keindahan’ tangkis itu bisa disaksikan setiap malam. Tangkis yang siangnya panas terik dan sepi, malam hari sangat meriah. Di sini tak ada rumah bordil yang khusus menyediakan kamar berikut lontenya. Di sini semua serba darurat. Usai matahari terbenam para ‘pengusaha’ bikin kamar-kamar begituan. Sedikitnya ada 60 kamar. “Ada semacam panitia atau pemilik. Rangkanya sudah ada, sehingga malam tinggal pasang. Bikinnya gampang sekali, dan ini sudah berlangsung bertahun-tahun,” ujar Eko, warga Porong. Pengelola kompleks TPI menyiapkan dua tiga wadah berisi air bersih di depan kamar 2 x 1 meter itu. Tujuannya, apalagi kalau bukan untuk membersihkan organ intim si lonte dan tamunya usai berhubungan badan. Fasilitas ini, rata-rata sudah...

Belum Jelas Perizinannya Pembangunan Pabrik Paku di Kangkungan Mojokerto di Protes Warga

Radar Publik Jatim - Selasa, 16/7/2024 MOJOKERTO, Warga Dusun Kangkungan Desa Lengkong Kecamatan Mojoanyar Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, memprotes pembangunan pabrik paku yang ada di daerahnya, alasannya, mereka khawatir terdampak sisa hasil produksi dari produsen paku itu kelak kalau sudah beroperasi, di antaranya debu dan sumber air yang terkontaminasi dengan limbah besi.  Selain itu, warga juga menuntut kompensasi kepada pemilik pabrik akibat debu yang ditimbulkan oleh dum truk yang berlalu lalang, pada masa proyek pembangunan. Tidak hanya debu dan suara bising, mereka juga mempertanyakan ijin penggunaan akses yang di lalui dum truk untuk menguruk pabrik. Warga setempat, Alfatah (42)  mengatakan " kami hanya menanyakan kedepan dampak yang di timbulkan oleh pabrik, dan kami juga menanyakan penggunaan akses yang di lalui kendaraan proyek" . " Warga Kangkungan kepingin tahu, ijinnya sama siapa ? kaitan dengan penggunaan jalan yang di lalui kend...

Buntut Protes Warga, Kompensasi Tidak Cair Dari Pabrik Warga Tutup Akses Menuju Proyek

Radar Publik .com Mojokerto 21/7/2024 MOJOKERTO : Bentuk kekesalan warga Dusun Kangkungan, Desa Lengkong, Kecamatan Mojoanyar, Mojokerto, Jatim, akibat dampak yang ditimbulkan oleh kendaraan proyek dan penggunaan jalan yang tidak ijin ke warga. Pada Minggu siang (21/7/2024) warga Kangkungan tutup jalan menuju proyek pembangunan pabrik. Puluhan warga setempat, memblokade jalan setapak menuju proyek. Sebab, sejak dimulainya proyek pembangunan pabrik, warga sudah berkali-kali mengajukan kompensasi ke pihak pengembang, namun, hingga saat ini kompensasi tak kunjung terealisasi. Dengan kompak, warga Dusun Kangkungan mendirikan pagar dari bambu yang di bubuhi spanduk penutupan jalan. "Kami sudah capek dengan janji-janji belaka dari pihak manajemen pabrik. Sekitar sudah 5 kali mediasi dengan Pemdes Lengkong, dan perwakilan perusahaan, namun hingga saat ini mediasi tersebut masih dead lock," kata Didik, warga setempat. Menurut warga yang lain, Agustina (54) sepanjang perus...