Radar Publik Rabu, 4 Desember 2013.
LUMAJANG - Dua pemuda warga Desa/Kecamatan Yosowilangun, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, meregang nyawa diduga akibat kerucunan minuman keras (miras). Sebelum meninggal, keduanya pesta miras jenis arak.
Dua korban yakni Rianto dan Anas, menghembuskan nafas terakhir secara bersamaan kemarin sore. Jenazah mereka dibawa ke RSU Dokter Haryoto Lumajang untuk proses autopsi.
Sebelum tewas, Anas mengeluhkan rasa panas di perutnya kepada sang kakak, Yuliana. “Setelah pesta miras arak bersama sejumlah rekannya, dia mengeluh. Perutnya mual dan rasanya seperti terbakar," aku Yuliani.
Sementara itu, aparat Kepolisian langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di masing-masing rumah korban. Diketahui keduanya pesta miras pada Minggu 1 Desember malam.
“Informasi sementara yang kami himpun pada Minggu malam kedua korban bersama rekan lainnya melakukan pesta miras,” ujar Kapolsek Yosowilangun, AKP Budi Setyono kepada Wartawan.
Selain mengamankan sejumlah barang bukti, polisi juga memeriksa Samuri, warga setempat yang merupakan rekan para korban. “Kami mintai keterangan,” pungkasnya. (Red)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Box Redaksi Radar Publik
Box Redaksi PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA PERIZINAN BERUSAHA BERBASIS RISIKO SERTIFIKAT STANDAR : 11052300936180004 Nama Pelaku Usaha ...
-
Radar Publik Minggu (3/11/2013) WARGA Porong dan sekitarnya punya istilah khas, TPI. Bukan Televisi Pendidikan Indonesia, melainkan TANGKIS...
-
Radar Publik Jatim - Selasa, 16/7/2024 MOJOKERTO, Warga Dusun Kangkungan Desa Lengkong Kecamatan Mojoanyar Kabupaten Mojokerto, ...
-
Radar Publik Mojokerto Perusahaan pemotongan ayam milik PT REZA PERKASA di desa Ngeres kec. Gedek kab. Mojokerto baunya menyengat ke p...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar