Radar Publik
Surabaya - Peristiwa penembakan polisi akhir-akhir ini membuat polisi Surabaya waspada. Kewaspadaan itu ditindaklanjuti dengan terus mengasah ketrampilan menembak.
"Semua anggota memang mempunyai ketrampilan dasar menembak. Namun adanya peristiwa di Tangerang membuat anggota berinisiatif mengasah kemampuan menembaknya," kata Kompol Suparti kepada wartawan, Senin (19/8/2013).
Kasubbag Humas Polrestabes Surabaya itu mengatakan, latihan mengasah kemampuan tembak ini difokuskan pada anggota Satuan Sabhara dan Satuan Binmas. Alasannya, anggota kedua satuan tersebut beraktivitas di lapangan dan menggunakan seragam dinas.
Di lapangan tembak Arjuna di Polrestabes Surabaya, para anggota berlatih menembak menggunakan senjata api jenis Smith and Wesson (S&W) barrel 4 dengan peluru tajam kaliber 38.
"Latihan menembak ini akan dilakukan secara rutin dan intensif," tandas Suparti. (Gus Nyoto)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Box Redaksi Radar Publik
Box Redaksi PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA PERIZINAN BERUSAHA BERBASIS RISIKO SERTIFIKAT STANDAR : 11052300936180004 Nama Pelaku Usaha ...
-
Radar Publik Minggu (3/11/2013) WARGA Porong dan sekitarnya punya istilah khas, TPI. Bukan Televisi Pendidikan Indonesia, melainkan TANGKIS...
-
Radar Publik Jatim - Selasa, 16/7/2024 MOJOKERTO, Warga Dusun Kangkungan Desa Lengkong Kecamatan Mojoanyar Kabupaten Mojokerto, ...
-
Radar Publik .com Mojokerto 21/7/2024 MOJOKERTO : Bentuk kekesalan warga Dusun Kangkungan, Desa Lengkong, Kecamatan Mojoanyar, M...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar