Kamis, 23 September 2021

Buntut panjang temuan LSM Majapahit,berakhir ancaman oleh pekerja CV Madya Pratama Terkesan Brutal

Radar Publik
Mojokerto, - Berawal dari temuan Ketua DPC LSM Majapahit pada tanggal 18/9/2021 - 20/9/2021 terkait dugaan kurangnya adonan PC pada pasangan penahan bahu jalan di Raya Kangkungan Kelurahan Lengkong Kecamatan Mojoanyar Kabupaten Mojokerto, Mat Thoyib mengajak awak media untuk melakukan sosial control dan ber koordinasi dengan Dinas PUPR Kabupaten Mojokerto.

Mat Thoyib datang ke kantor Dinas PUPR Kabupaten Mojokerto pada Selasa (21/9/2021) sekitar pukul 09.50 wib,langsung menuju kantor Kepala Bidang Pembangunan Jalan dan Jembatan (Kabid PPJ) atas arahan Bambang selaku Kepala Dinas PUPR Kabupaten Mojokerto.

Di temui langsung oleh Henri, Plt Kabid PPJ diruang kerjanya,Thoyib langsung menyampaikan temuannya kepada Henry terkait beberapa proyek yang diduga dikerjakan tidak sesuai spesifikasi dan terkesan asal jadi.

Henry merasa terbantu dengan temuan rekan dari LSM dilapangan terkait beberapa pekerjaan yang ada dalam skub wilayah kerjanya,"tentunya kita sangat berterima kasih atas temuan rekan-rekan dilapangan,dan ini akan kita tindak lanjuti di lapangan dengan menggandeng tim kusus yang ada di dinas kami." sampainya.

"kalau temuan kesalahan berada di atas konstruksi nanti akan kita buat rata-rata,akan tetapi kalau dibawah konstruksi,kita akan bersikap tidak kita bayar per section yang ditemui masalah atau bisa dibongkar." tutupnya. Kepada wartawan dan LSM. 

Apa yang di sampaikan Henry selaku Plt Kabid PPJ ternyata bukan hanya isapan jempol,Henry pada Kamis (23/9/2021) pukul 09.45 wib melakukan Inspeksi mendadak (Sidak) ke lokasi proyek menggandeng tim kusus dari Dinas PUPR dan Tim dari Kejaksaan Negri  Mojokerto untuk mengkroscek temuan dari rekan LSM Majapahit.

Awak media dihubungi langsung melalui telp seluler oleh Henry selaku Plt Kabid PPJ dan segera menuju lokasi bersama rekan media dari Radar Publik,menyusul kemudian rekan dari LSM AMPUH,Sujiono dan LSM Majapahit,Mat Thoyib datang paling akhir, Kondisi pada awal awak media datang sudah agak tegang,ketegangan semakin memuncak ketika Thoyib menunjukkan titik lokasi temuannya terkait dugaan kecurangan pihak pelaksana pekerjaan.

Dikarenakan dari awal situasi sudah tidak kondusif,sehingga ada beberapa suara yang diduga memprovokasi, hingga memicu emosi para pekerja, dan salah satu pekerja berusaha mendekati Thoyib dengan membawa batang besi yang diduga Linggis dan hampir dipukulkan pada Thoyib yang saat itu berada didekatnya.

Kejadian berhasil diredam oleh beberapa pihak,namun ada salah satu orang yang masih emosi yang saat itu badannya sambil dipegangi oleh orang dinas mengucapkan kata-kata ancaman pada Thoyib,"sekali lagi ada masalah,aku bantai kau" ucapnya sambil berusah dibawah menjauh oleh orang dinas PUPR. Bahkan rekan dari media Radar Publik,Suanang juga mendapatkan umpatan kata-kata kotor dari salah satu pekerja sambil mengancam dan mengambil cangkul serta akan melemparkan cangkul yang ada disebelahnya.

Beruntung suasana bisa terkendali dan kembali kondusif, sehingga tidak ada pihak yang jadi korban atas insiden hari itu,Henry selaku Plt Kabid PPJ mewakili Dinas PUPR Kabupaten Mojokerto meminta maaf kepada rekan-rekan dari media dan LSM yang hadir pada sidak hari itu atas situasi yang tidak kondusif.(/tim)

BIN Upayakan akselerasi vaksin bagi pelajar di Mojokerto

Radar publik 
Mojokerto 23/9/2021

Badan Intelijen Nasional (BIN) Daerah Jawa Timur bersama Pemerintah Kab. Mojokerto menggenjot capaian vaksinasi di wilayah Kabupaten Mojokerto, Kamis 23 September 2021. Capaian vaksin yang rendah di sasaran pelajar menjadi fokus utama kegiatan ini.
Pelaksanaan vaksinasi untuk pelajar itu berlangsung di SMK PGRI 1 Sooko, SMK Raden Rahmat Mojosari dan SMK Raden Patah Mojosari. Tidak lupa untuk akselerasi capaian herd immunity 70%, vaksinasi diberikan bagi warga masyarakat di Desa Sooko Kecamatan Sooko, Kab. Mojokerto.
Ratusan pelajar di SMK PGRI 1 Sooko terlihat begitu semangat mengikuti Kegiatan vaksin di sekolahnya.

Sebanyak 50 siswa siswi yang ditunjuk mewakili SMK PGRI 1 Sooko, bersama Kepala BIN Daerah Jawa Timur Marsekal Pertama Rudi Iskandar, Bupati Mojokerto dr Ikfina Fahmawati, M.Si. dan Kepala Sekolah Suprapti Widodo turut serta dalam acara teleconference dengan Presiden RI Joko Widodo yang berada di Cilacap Jawa Tengah. 

Teleconference juga diikuti perwakilan pelajar dan santri dari daerah dan Propinsi lain. Pada kesempatan yang sama Rudi Iskandar menargetkan vaksinasi bagi pelajar dan santri yang berusia 12-17 tahun di seluruh Jawa Timur.

Sementara itu Suprapti mengatakan, “ Sangat berterima kasih atas terselenggaranya vaksin bagi siswanya, dikarenakan vaksinasi merupakan syarat bagi penyelenggaraan Pembelajaran Tatap Muka (PTM).”

Adapun untuk vaksinasi di Desa Sooko, dilakukan oleh Rudy secara blusukan _door to door_ bersama dr. IkfinaFahmawati, M.Si. Dengan vaksinasi ini, diharapkan target herd immunity 70% dapat segera tercapai.(Rep.Suanang)

Box Redaksi Radar Publik

Box Redaksi PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA PERIZINAN BERUSAHA BERBASIS RISIKO SERTIFIKAT STANDAR : 11052300936180004 Nama Pelaku Usaha       ...