Senin, 23 Juni 2014

Dolly Tetap Menggeliat

Dolly Tetap Menggeliat
Tulisan di Gang Dolly menentang penutupan lokasi prostitusi (Foto: Koran Sindo)
SURABAYA - Deklarasi penutupan lokalisasi Dolly yang dilakukan Pemerintah Kota Surabaya di Gedung Islamic Center, Surabaya, Rabu malam, tampaknya tidak begitu berpengaruh. Geliat di lokasi prostitusi itu masih terlihat malam ini.

Berdasarkan pantauan Radar Publik, sejumlah wisma masih tetap beroprasi, salah satunya Wisma Top Sembilan. Di tempat itu masih terlihat aktivitas sejumlah mucikari yang menawarkan jasa PSK. Sekira 10 PSK tampak duduk di sofa menanti pelanggan. Sesekali mereka bercanda sambil bermain gadget.

Kondisi yang sama terlihat di wisma lainnya. Para perempuan berbusana minim menunggu lelaki hidung belang. Dentuman house music pun menggema memenuhi Gang Dolly. Pengunjung juga mulai ramai berlalu lalang.

“Ayo mampir. Dolly masih buka," ujar lelaki bertubuh kekar sembari menunjuk ke Wisma di Gang Dolly, Kamis (19/6/2014).

Sementara itu, Kordinator Komunitas Pemuda Independen (Kopi), Saputra, mengatakan, deklarasi penutupan tidak berpengaruh terhadap aktivitas di lokalisasi Dolly. Pria yang akrab disapa Pokemon itu menegaskan Dolly tetap buka.

“Kami akan tetap buka. Kecuali nanti pas Puasa. Dolly akan libur karena menghormati umat Islam pada bulan Ramadan. Namun setelah Lebaran akan tetap beraktivitas," ujar anggota Front Pekerja Lokalisasi (FPL) itu.(Nyoto)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar